Share

Gugup

Masayu berniat keluar dari kamar Delia secara diam-diam. Akan tetapi, rencananya tak berhasil. Arunika malah memergoki ulahnya.

"Mama? Sedang apa di sini?" tanya Arunika curiga.

"Kamu sendiri? Sedang apa di sini?" Masayu balik bertanya. Dia tak mampu menyembunyikan rasa gugupnya.

"Mas Abhim meminta saya untuk mengambil minyak kayu putih," jelas Arunika.

"Kenapa dia?"

"Sepertinya masuk angin," jawab Arunika lembut seraya menggeser tubuh, melewati Masayu. Setelah beberapa langkah, dia tiba-tiba berbalik ke arah Masayu yang masih terpaku.

"Mama sedang apa di sini?" tanya Arunika.

"A-aku ... ta-tadi ...." Masayu terbata, seakan kehilangan kemampuan bicara.

"Mama juga melihat Delia pergi dari rumah?" terka Arunika.

"I-iya. Di bawah," jawab Masayu gugup.

"Mas Abhim juga melihatnya dari balkon," beber Arunika.

"Lantas, kenapa dia tidak mencegah Delia? Kamu juga kenapa diam saja? Sebenarnya kamu paham tidak sih, situasi yang kita hadapi sekarang!" cerca Masayu.

"Kenapa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status