Share

Hana dipecat?

***

"Sudah dibuang sama Bima? Ck, wanita murahan sepertimu memang gak pantas bersanding dengan pria kaya seperti calon suamiku!" Melinda bersedekap dada sambil menatap remeh ke arah dimana Hana tengah duduk di meja kerjanya. "Aku sudah menduganya, gak lama pasti meja kerja kamu dikeluarkan dari ruangan Bima. Sadar diri, Hana!"

Hana tidak bergeming. Tangannya masih cekatan menari-nari di atas keyboard karena ada beberapa laporan yang harus ia selesaikan siang ini. Belum lagi, nanti setelah jam makan siang akan ada pertemuan dengan salah satu Perusahaan terbesar di kota ini. Dan, tentu saja Hana ikut serta karena kemanapun Bima pergi maka disana lah dirinya berada.

"Kenapa diam, kamu malu?" cibir Melinda sinis. "Jangan bermimpi terlalu tinggi, Hana, kamu bisa jadi sekretaris di Perusahaan Bima juga karena menjual diri. Iya kan?"

Hana melemaskan otot-ototnya yang sempat menegang. Dia membereskan banyak berkas di atas meja dan berdiri hendak memasuki ruangan Bima.

"Ups, ada orang ternyata
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status