Share

76. Sepertinya Bryan kalah

Tony sigap, langsung melindungi wajahnya, bahkan dia bisa menangkap kaki Bryan dengan kedua tangannya.

Tidak sudi kaki adiknya pas di depan wajahnya, Tony langsung melempar kaki busuk itu ke samping, dan giliran dia pula yang melepaskan satu sepakan dari samping.

Gig!

Namun, Bryan pun sigap, langsung membentengi pinggangnya dengan punggung lengan kiri.

Setelah itu mereka langsung mundur masing-masing beberapa langkah.

Gabriella resah. Dia lantas beranjak dan menjauh dari tempat itu karena tidak mau terlibat apalagi sampai jadi korban salah sasaran.

“Sial!” umpat Tony tercengang. Lalu dia membatin, ‘Bagaimana ceritanya si culun ini bisa melakukannya? Apa dia sudah belajar bela diri?’

Bryan menggosok hidungnya yang tidak gatal sambil meracau sendiri, “Aku bukan lagi anak kecil, Tony. Dulu, kau menilaiku sebagai bocah ingusan, tapi itu dulu. Sekarang kau tidak berhak untuk berkata seperti itu lagi padaku! Camkan baik-baik!”

Ya, semenjak menjadi murid Jenderal Naga Emas, ada perubahan bes
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status