Share

Bab 54 Bertemu Kembali

"Nggak sabaran amat sih," ucap Sandra menatapku nakal. Dasar!

"Apaan sih, Ra. Ayo ... cepetan ngomongnya." Aku mencabik mulut merajuk. Lama-lama bisa mati penasaran.

"Nggak penting-penting amat sih, Wi. Soal cuti akhir tahun. Mas Diki, ke Singapura kerja, Wi," ucap Sandra seraya melipat tangannya di atas meja.

"Bagus dong. Sekalian liburan akhir tahun di sana," balasku menatap Sandra. Heran, mau ke luar kota kok nggak semangat. Harusnya kan senang bisa liburan bersama suami.

"Apanya yang bagus, Wi. Mas Diki tuh di sana kerja, bukan liburan. Malas aku ikut. Yang ada nanti aku bosan, hanya menunggu di hotel. Malas ah."

"Kan bisa pas Mas Diki nggak ada kerjaan, sambil jalan-jalan sama kamu."

"Mas Diki tuh full di sana, Wi, selama seminggu. Selesai langsung balik Jakarta."

"Lah terus." Aku menautkan kedua alis, masih belum bisa mencerna maksud ucapan Sandra.

"Gini, Wi. Aku tuh rencana mau ke Bali liburan akhir tahun nanti."

"Ya ... pergilah, Ra. Kok ribet amat sih. Lagian masih lama j
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status