Share

Resa Kabur

“Maaf, Bu, saya nggak berani,” sahut perawat itu sungkan. “Tugas saya hanya merawat pasien,” imbuhnya.

Untunglah perawat itu sudah selesai mengoleskan krim tersebut. Ia lantas kembali memasangkan kancing baju rawatnya Resa. Tiba-tiba tangan wanita itu meraih tangan perawat itu erat.

“Sus, tolong saya! Saya harus keluar dari rumah sakit ini.” Resa memohon seraya memegang erat tangan perawat itu.

Kemudian ia melirik ke arah pintu yang tertutup rapat dengan tatapan cemas. Perawat itu pun mengikuti arah tatapan Resa. Wanita itu memasang wajah memelas.

“Sebenarnya saya dalam kesulitan. Suster pasti tahu ‘kan di depan kamar rawat ini ada dua orang yang mengawal dan menjaga ruangan ini,” akunya dengan wajah makin memelas. “Mereka menawan saya karena saya adalah saksi kejahatan mereka. Saya tidak bisa terus bersembunyi, Sus. Saya harus mengungkapkan kebenaran dan satu-satunya cara adalah kabur dari mereka. Tolong saya, Suster!”

Perawat itu langsung mengatupkan mulutnya. Wajahnya benar-ben
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status