Share

Bab 74 (Perubahan Sikap Ibu)

"Membahas Apa?!" sergahku.

"Ehm, itu. Membahas tentang Aku dan Kak–"

"Kita cuma makan malam biasa," cegat Ibu cepat.

Tania melipat keningnya.

"Bu! Bukanya, kita sudah rencanakan–"

"Saya berubah pikiran. Sebaiknya selesai makan, kamu pulang. Saya masih ingin bicara dengan anak-anak saya." Lagi Ibu bicara dengan tatapan sinis pada Tania.

Sungguh ini membuatku semakin penasaran, sepertinya ada yang berbeda. Tapi, bukankah perubahan beliau ini adalah suatu hal yang baik, seharusnya aku senang dengan perubahan sikap Ibu.

"Ehm! Oke. Firman pesanan makanan dulu ya, Bu. Biar nanti Laras datang, kita bisa langsung makan," ucap Mas Firman.

Ibu hanya mengangguk. Aku melirik Tania, Dia tampak pucat. Ada apa sebenarnya antara Ibu dan Tania.

Mas Firman pun memanggil waiters dan menyampaikan semua pesanannya, setelah mencatat semuanya, waiters itu pun berlalu.

Hening. Kami seolah sibuk dengan pikiran masing-masing. Hanya Mas Firman yang sesekali melirikku dengan senyum jahilnya. Membuatku tersenyum
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status