Share

Kecerdikan Dibalas Kecerdikan

Siladiang Kamba mungkin merasa senang karena berhasil mendaratkan satu tendangan ke dada si Kuciang Ameh. Sayangnya, gerakan itu justru memang disengaja oleh si Kuciang Ameh, sesaat sebelum tendangan Siladiang Kamba mencecah dadanya, si Kuciang Ameh dengan sangat cerdik menahan telapak kaki lawannya itu dengan punggung tangannya.

Yang dilihat oleh Siladiang Kamba alias Rumada bahwa si Kuciang Ameh meremas dadanya sendiri akibat terkena tendangannya itu.

Tubuh si Kuciang Ameh terpental jauh ke belakang, itu juga merupakan hal yang memang disengaja pria gagah tersebut untuk bisa mendekati Sijundai Bakuku Api alias Daro.

Terbukti ketika tubuh si utusan kerajaan itu masih melayang ke arah belakang, Sijundai Bakuku Api langsung menyongsong.

Dua tangan mengembang ke samping siring tubuh yang melesat mengejar ke arah si Kuciang Ameh. Sepuluh kuku menekuk dan semakin memerah saja laksana dikobari bunga api.

“Mati kau, Kuciang Ameh!” Sepuluh kuk

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status