Share

89. Tidak Memintamu Untuk Memilihku

Sesampainya di Rumah Sakit, Adam dan Flora cukup terkejut ketika mereka masuk ke dalam ruang rawat Noah, dan mendapati kalau lelaki paruh baya itu telah duduk di sofa dengan santai.

Noah tampak seakan ia benar-benar sudah sehat.

"Pak Noah, bagaimana kondisi Anda?" Tanya Flora dengan senyum yang merekah di bibirnya.

Gadis itu mengambil duduk di sofa seberang Noah, sambil menatap ke sekeliling ruang rawat VVIP yang luas itu.

"Dimana Anya?" Tanya Flora heran, karena tidak menemui keberadaan Anya di situ.

Noah hanya membalas senyum dan menatap Adam yang masih berdiri dengan kikuk di samping Flora.

"Adam, duduklah," pinta Noah. "Ada yang ingin Dad bicarakan denganmu dan juga Flora."

Setelah Adam duduk di samping Flora, Noah pun menatap mereka berdua berganti-gantian. Kemudian ia menghela napas sebelum berbicara.

"Pasti sekarang kamu sudah tahu tentang penyakit Dad, bukan?" Tanyanya sambil menatap lurus kepada Adam, yang dibalas dengan anggukan pelan dari putra semata wayangnya itu.

"Apaka
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status