Share

Bab 33 : Perasaan yang Sulit

Pagi itu Vindreya dan Hansa berjalan beriringan menuju sekolah. Di sepanjang perjalanan, keduanya tampak diam. Vindreya memikirkan tentang adanya cinta yang sama di antara dia dan Hansa, sedangkan Hansa masih bergelut dengan pikiran dan perasaannya sendiri sambil bertanya-tanya apakah pantas dia jatuh cinta pada laki-laki yang selama ini begitu dia benci? 

Langkah Hansa tiba-tiba terhenti. Dia baru ingat bahwa Vindreya mampu membaca seseorang hanya dengan menatap matanya. Apa jangan-jangan Vindreya juga bisa melihat rasa cinta Hansa pada Kenzo?

Menyadari Hansa tak berada di sisinya, Vindreya ikut berhenti lalu menoleh ke belakang. “Lho, Han. Kok berhenti?” 

“Vin, ada sesuatu yang pengen lo bilang ke gue nggak?” 

Alis Vindreya merapat sampai akhirnya dia menggeleng. 

“Semuanya baik-baik aja ‘kan, Vin?” 

&nbs

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status