Share

101. Kejutan Setelah Kejutan

Pagi itu, Nadhif terus mengamati wajah Nadina yang masih terpejam sembari mengelus pucuk rambut Nadina pelan. Malam tadi keduanya telah menjadi satu untuk selamanya.

Nadhif tak hentinya menatap sang istri sembari terus memohonkan ampunan bagi keduanya dan memohon yang terbaik kepada Sang Pencipta untuk istri dan pernikahannya itu.

Nadina perlahan membuka matanya lalu turut tersenyum saat melihat Nadhif masih memandangnya dengan senyuman manis di wajahnya.

“Nadina tidak akan tanggung jawab jika Mas Nadhif semakin jatuh cinta pada Nadina karena terus menatap wajah Nadina saat tidur. Ibu bilang Nadina semakin cantik saat tidur! Mas pasti semakin jatuh cinta bukan?” ujar Nadina percaya diri sembari menimpa tangannya di bawah kepalanya itu.

“Tidak perlu bertanya lagi, Nadina. Saya sudah berulang kali jatuh cinta saat melihatmu baik terbangun atau tertidur, Nadina. Saya yakin kamu yang tidak akan kuat menanggung besarnya cinta saya kepadamu,” sahut Nadhif sembari kembali tersenyum.

“Hu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status