Share

134. Semakin Mengganggu

Nadhif kini melipat tangannya di depan dada lalu menundukkan tubuhnya dan menatap lurus Nadina. “Kamu lihat mata saya supaya kamu semakin percaya.”

“Saya sudah jarang berbicara dengannya terlebih tak ada event pondok akhir-akhir ini. Materi yang mesti saya cek juga ia tinggalkan di meja kantor dan ia ambil tanpa bertemu dengan saya. Kamu percaya?” papar Nadhif.

Nadina tampak mendatarkan bibirnya lalu mengangkat alisnya.

“Baiklah, Nadina percaya dan berhentilah memandang Nadina seperti itu, Mas! Mas bukan saja membuat Nadina yakin tetapi malah membuat Nadina nyaris pingsan!” pekik Nadina.

Nadhif menyipitkan matanya lalu menegakkan tubuhnya tetapi masih menatap ke arah Nadina.

“Kenapa begitu? Apa saya terlihat seperti hantu jika pada jarak dekat? Atau—”

“Atau apa? Jangan mulai memotong pembicaraan, Mas. Mas sendiri yang bilang sedang tidak melihat drama series.”

“Atau karena saya sangat tampan?” ujar Nadhif.

“Mas terlalu pede!!” pekik Nadina lalu tampak segera berlari meninggalk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status