Share

169. Masa Lalu Lainnya

Raut wajah Aminah seketika berubah. Senyuman yang awalnya masih terselip kecil di antara wajah sayunya itu kini memudar. Wajahnya berganti terkejut dan terkesan tak percaya.

“Pemuda itu? Pemuda yang–”

“Iya, Umi benar. Pemuda yang pernah membuat Nadina menolak Mas Nadhif dan nyaris membuat Nadina menghancurkan segalanya.” Nadina menunduk.

Aminah seketika bangkit dari kursinya dan memburu Nadina. Dipegangnya kedua bahu sang menantu lalu tampak seolah memeriksa keadaan Nadina saat itu.

“Apa? Apa yang pemuda itu lakukan padamu!? Semua– semua baik-baik saja ‘kan, Nadina?! Katakan! Katakan pada umi!” sergah Aminah menatap tajam intens pada Nadina.

Nadina mengelus pundak sang mertua lalu membuat kedua tangan Aminah yang awalnya mencengkeram cukup kuat merenggang. Nadina tersenyum tipis sembari mengangguk lalu meminta sang ketua kembali duduk.

“Nadina tidak tahu apa yang sebenarnya tengah diputar takdir Nadina saat ini. Kedatangan seseorang yang mirip dengan Mas Nadhif, juga masa lalu y
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status