Share

173. Mengulang Masa Lalu

Nadina tampak melirik Ali dan Aminah sebelum mengeluarkan jawaban atas permintaan Sadewa yang baru saja pemuda itu lontarkan padanya.

“Antarkan dia ke kamar mandi tamu, Nadina.” Ali menginterupsi dan seketika membuat Nadina tersadar dan mengangguk setuju pelan.

“Mari mas biar Nadina antar.” Nadina langsung melenggang pergi tanpa menatap wajah sang lawan bicara.

“Terima kasih, Abi, Umi! Sadewa permisi dulu!” pekik Sadewa lalu mengekor di belakang Nadina.

Nadina perlahan melambatkan langkah kakinya laku berhenti seketika . Sadewa pun sontak menghentikan langkahnya mengikuti Nadina. Wanita itu berbalik lalu menatap pemuda di hadapannya.

“Maaf jika harus mengatakan ini, Mas Dewa. Tapi ini yang Nadina rasakan sejak kedatangan mas kembali,” ujar Nadina tanpa aba-aba.

Wajah Sadewa berubah serius. Tak pemuda itu sangka jika wanita di depannya akan mengatakan hal yang tampak serius saat itu juga.

“Ada apa, Nadina? Ada yang salah?”

“Entahlah, mungkin iya, mungkin juga tidak. Tapi maaf,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status