Share

Terbangun di Pagi Buta

Bayu segera mengambil dua botol minuman dingin dari dalam kulkas, lalu kembali menaiki tangga menuju kamarnya di lantai atas.

Dia memasuki kamar dan melihat Argi yang tengah menikmati rokok, raut wajahnya tampak kalut seperti tengah memikirkan sesuatu, sampai tak menyadari kehadiran Bayu yang kini telah duduk di sampingnya.

“Hey, ngelamun aja, ayo lanjutin game.” Bayu menepuk bahu Argi.

Wajah Argi yang biasa penuh dengan senyuman, kini terlihat kusut. Bau rokok tercium di badannya, entah sudah berapa batang rokok yang sudah dia habiskan hari ini.

“Eh Bay, menurut lu Lena sekarang dimana ya?” Ucap Argi menoleh ke arah Bayu.

“Udah jangan terlalu mikirin cewek, cewek masih banyak gak cuma dia aja. Ayo buruan lanjutin game, sampai mana tadi, lu udah login?” Bayu berusaha mengalihkan pembicaraan Argi, namun dia tak menyadari karena perkataannya itu membuat temannya justru merasa aneh.

“Maksud lu, Bay? Dany ada ngabarin sesuatu? Gue nunggu dari tadi kok dia gak ngabarin apa-apa.”

“Gak ada,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status