Share

Menua Bersama

PoV Ayu

Tak terasa esok adalah hari pernikahanku dan Abang. Tenda dan pelaminan sudah tertata di depan halaman rumah Bunda dengan cantik. Beraneka macam kue sudah siap untuk dihidangkan. Aku sedang menatap diri dalam pantulan cermin. Mengingat kisah cinta aku dan Abang yang terbilang singkat.

Banyak kejadian yang kami alami selama menjalani hubungan. Tentang restu Bunda, dan juga kasus Herlina. Sekarang tante Ratih sudah mendekam di penjara. Hukum yang ia terima adalah dibui seumur hidup.

Sudah dua hari ini aku dan Abang dilarang bertemu. Bunda yang melarang, katanya dipingit. Ponsel aku pun disita oleh Bunda. Supaya Abang tidak dapat menghubungi. Abang sekarang tinggal di apartemen, ditemani Bang Dion.

Pintu kamar diketuk.

“Yu? Ayu!”

Suara Bunda dari luar. Aku beranjak membuka pintu.

“Iya, Bun?”

Wajah Bunda sangat cerah. Sumringah.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status