Share

Disuapin

***

"A ...." Gilang tetap menyodorkan dan Rara yang malu tapi mau itu pun membuka mulutnya.

"Enak?"

"Lumayan." Gadis itu menjawab datar dengan tatapan yang sulit Gilang artikan. Tatapan yang begitu dingin, tapi entah kenapa Gilang merasa ada kehangatan di balik netranya hitam gadis itu.

Gilang yang hendak menyuapkan makanan ke mulutnya di cegah Rara dengan tangan kirinya. Tentu saja lelaki itu terheran-heran.

"Itu kotor, bekas aku. Ganti sendok lain!" titahnya tak ingin dibantah.

Akan tetapi Gilang menyuapnya langsung. Ia sengaja mengabaikan perintah itu. Rara tentu melotot tak senang dengan sikap Gilang.

"Jorok!" ketus gadis itu.

"Tidak jorok. Bekas istri sendiri ini. Aku bahkan sudah melihat semuanya di badan kamu. Jadi berbagi sendok itu bukan masalah besar."

"Uhukkk!" Rara terbatuk.

Memerah muka Rara. Ia merasakan ada semut tak kasatmata merayap di wajah, ingin menyanggah tapi memang Gilang telah melihat semuanya.

"Jangan asal bicara. Tidak malu dengan kopiah yang ada di kepala?"
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status