Share

123. Don't Worry, to be Happy

Mei berkedip-kedip. Juna bilang sudah siap jadi ayah? Tak salah dengarkah dirinya? Mei pun tersenyum dan membelai wajah Juna yang masih menyorot lembut kepadanya.

“Elu pasti akan jadi ayah yang baik, Jun, ayah yang hebat buat anak-anak kita nanti,” ucap Mei sambil menangkup kedua pipi Juna, lalu menepuk-nepuknya dengan sayang. Jadi, mulai sekarang Mei harus berhenti meminum pil KB-nya.

“Elu juga, Mei, elu pasti akan jadi ibu yang luar biasa buat anak-anak kita,” bisik Juna sambil mendaratkan sebuah kecupan di kening Mei, kemudian Juna berguling dari atas tubuh Mei dan memeluknya seperti guling. Juna mendekap Mei dengan hati yang meluap-luap oleh kebahagiaan. Rasanya dia baru saja terbangun dari mimpi buruk yang sangat menakutinya selama bertahun-tahun ini.

Kemudian Juna menceritakan perasaannya kepada Mei. Lega sekali rasanya saat Opa Tomo memberitahunya bahwa Sekar bukanlah ibu kandungnya dan Rudi tentu saja bukan papanya. Dia memanglah anak kandung Wira dan ibunya ternyata Andini, i
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (9)
goodnovel comment avatar
Lesti Dwi Aryani
semangat ya thor sehat2 yap ....
goodnovel comment avatar
Indy Shinta
Hehe maaf, Kak, kemarin masih kumat-kumatan nyeri kepalanya, nggak tahan menatap layar laptop. Tapi sekarang udah up date lagi kok, happy reading ya, Kak :)
goodnovel comment avatar
Lesti Dwi Aryani
thor belum mau nulis kah ? sehat kan ?
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status