Share

Hadiah

“Tuan Deon?” Lea dan Hera segera mengengguk hormat pada lelaki tampan yang sedang berdiri menatap Melani tanpa berkedip.

“Kalian telah melaksanakan tugas kalian dengan baik,” ucap Deon tanpa mengalihkan pandangannya dari Melani. “Sekarang lanjutkan tugas kalian,” titahnya tegas.

“Baik, Tuan!” Lea dan Hera bergegas menarik lengan Melani dan membawanya keluar dari salon. Dengan sigap, Hera membuka pintu volkswagen beetle dan mempersilakan Melani untuk masuk. Sementara, Lea berlari kecil masuk ke dalam mobil dan bersiap untuk menyetir.

Melani menatap Lea dan Hera dengan dahi berkerut. “Sekarang, ke mana lagi kalian akan membawaku?” tanyanya heran. “Tidak bisakah membawaku pulang saja?” pintanya memelas.

“Ayo, masuk saja, Nona. Nanti Anda akan mengerti.” Tanpa berikir panjang, Hera mendorong Melani masuk ke dalam mobil dan bergegas menutup pintu mobil itu.

Volkswagen beetle warna kuning itu membawa Melani sampai di rumah Namira. Melani bergegas turun dan masuk ke dalam rumah, diikuti oleh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Helmy Abdullah
kelakuan Bonita sangat menjijikkan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status