Share

Menyesal

"Apa kamu mengharapkan aku mengungkapkan cinta kepadamu?" Aldo bertanya seraya tersenyum mengejek.

"Bilang saja, kamu memang menyukaiku. Aku tahu tanpa kamu mengatakannya kepadaku." Desy berkata penuh percaya diri.

"Jadi kamu pikir perhatianku adalah karena aku menyukaimu?" Aldo bertanya, lalu tertawa memperlihatkan deretan giginya yang putih.

"Tentu saja. Apa lagi?" Desy mengangkat kedua alisnya.

"No no no. Jangan terlalu percaya diri, Nona. Aku bukan bermaksud untuk memberi perhatian kepadamu. Aku hanya peduli dengan calon anakku," ucap Aldo penuh keyakinan.

"Calon anakmu?" Desy mengerutkan kening tidak mengerti. "Siapa yang kamu maksud dengan calon anakmu?" tanyanya memastikan.

"Tentu saja bayi yang ada di dalam kandunganmu. Siapa lagi?" jawab Aldo. "Aku mengira kamu hamil. Bukankah jika kamu hamil itu artinya bayi itu adalah anakku?"

"Kenapa kamu begitu yakin?" Desy menyipitkan mata menatap Aldo.

"Apa kamu benar-benar melupakan malam itu?" Aldo mendekatkan wajahnya dan be
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status