Share

123. Semakin Akrab

Aku tercenung mendengar perkataan Frans. Di dalam hati, aku membenarkan penjelasan Frans padaku barusan. "Ya, Frans. Aku tidak akan membatasi pertemanan antara Amel dan Dahlia, lagipula Andin dan Dahlia sudah kuanggap sebagai keluargaku, seperti aku memperlakukan Bi Ijah, Damar, Jupri, Jafar dan yang lainnya," kataku pada Frans.

Frans mengangguk setuju kemudian pria yang berusia lebih muda dua tahun dariku itu mengajakku untuk membicarakan masalah kesehatan Amel. Mendengar hal itu, aku pun mengajaknya masuk ke ruangan kerjaku dimana aku mengawasi mengerjakan laporan keuangan toko.

"Jadi, bagaimana kesimpulanmu setelah mendengar cerita Amel saat dia terpisah dan berusaha mengejar bus yang tidak sengaja meninggalkannya seorang diri, Frans?" tanyaku dengan penuh rasa ingin tahu.

"Hmm, ya, dia memang sempat kelaparan dan dehidrasi waktu itu, Ann. Akan tetapi, beruntung sekali Jafar menemukannya di waktu yang tepat dan segera membawanya ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan, sebab t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status