Share

Tiga Puluh Enam

Bu Hana sudah di antar sejak tadi ke rumahnya, kini tinggal Bastian dan Sandrina. Mereka berdua tak saling bicara setelah sampai di rumah. Kesunyian kini menghantui rumah mereka. 

Sandrina masuk kamar dan melihat beberapa barang miliknya. Sepertinya ia harus pergi dari pada ia berlama-lama dan semakin dalam mencintai Bastian. Tangis pun tak terbendung, Sandrina untuk kedua kalinya merasa patah hati. 

“Apa aku tak pantas untuk di cintai? Bahkan kekasih lamaku saja berselingkuh, apa aku tak menarik bagi mereka?” Sandrina bergumam sendiri. 

Gegas ia merapikan beberapa baju dan menyimpan di koper. Sepertinya ia haruslah mencari pekerjaan. Ia sudah menghubungi teman lamanya untuk mencari kontrakan, setelah itu ia bisa pindah. 

Ponsel berdering, ia mengambil dan membuka pesan masuk dari Hanifa, teman kerja dulu di Jakarta. Beberapa hari ia menghubunginya dan kini Hanifa memberi kabar baik yang ditunggu oleh Sandrina.

[Ada kontrakan,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status