Share

Tamu Tak Diundang

"Mella...Mella…." Muncullah seorang perempuan yang ternyata ibunya Mella, yang datang membawa tas besar. Dandanannya seperti anak muda saja. Aku kok jadi malu melihat gaya berpakaian ibunya Mella.

"Bertamu ke rumah orang itu, ucapkan salam. Jangan langsung teriak-teriak seperti itu. Kayak apa saja sih," celetuk Emak.

"Eh ada besan." Ibunya Mella cengengesan, ketika melihat Emak.

"Ya jelas ada aku, ini kan rumahku," sahut Emak dengan ketus.

"Kok semua ngumpul disini? Sepertinya sedang membicarakan hal penting. Oh ya, saya mau menginap disini untuk beberapa hari, kangen sama Mella dan Sheila," ucap Bu Tari, ibunya Mella.

"Wah kebetulan sekali. Mella tadi juga berniat mau pulang, katanya kangen sama rumah. Mella, mumpung masih siang, sana pulang sama ibumu. Biar kangen kalian terobati. Kalau disini, nanti terganggu dengan keberadaan kami," sahut Emak.

Aku hanya tersenyum mendengar ucapan Emak. Itulah Emak, selalu ceplas-ceplos kalau berbicara.

"Nggak usah, Besan. Biar saya saja yang men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status