Sebelum Valerie terlahir kembali di dunia ini, nama Jennifer adalah nama yang sangat berkesan bagi Valerie. Gadis bernama Jennifer itu merupakan satu-satunya teman yang Valerie miliki di mana ia bisa berbagi keluh kesah dan menjadi diri sendiri, dalam kesannya Jennifer sendiri juga tidak pernah memandang Valerie dengan sebelah mata walaupun ia tahu gadis itu merupakan anak haram keluarga Meyer.Akan tetapi Valerie tidak tahu bagaimana hubungan baik mereka berdua berubah seratus delapan puluh derajat, yang awalnya sangat baik menjadi begitu buruk, dan semua ini dikarenakan Jennifer mengkhianati kepercayaan yang Valerie berikan padanya. Valerie tidak tahu kalau Jennifer rupanya menjalin hubungan dengan Andy yang merupakan kekasih Valerie si belakangnya, dan yang paling tidak bisa dimaafkan oleh Valerie adalah gadis itu dengan tega bersekongkol dengan Regina untuk menjatuhkannya.Yang terakhir itu berakibat begitu fatal, Valerie yang tidak tahu apa-apa di kehidupan pertamanya harus meren
Mobil hitam yang membawa Valerie pun tiba di sebuah klub dengan nama Fleuret terpasang besar di sana. Bangunan klub ini memiliki tiga lantai, di mana pada lantai pertama terdapat lantai dansa, meja kursi untuk berbincang-bincang, serta meja panjang bartender. Untuk lantai kedua dan ketiga merupakan lantai yang dikhususkan kepada member eksklusif, di sana terdapat banyak ruangan pribadi yang menyediakan fasilitas dan menjaga penuh privasi pengunjung.Meskipun Klub Fleuret bukanlah klub kelas atas, tempat ini merupakan tempat populer yang sering dikunjungi oleh banyak anak muda, terutama bagi mereka yang berada di kelas dua Kota Milford. Seperti Valerie, walaupun statusnya cukup memalukan di kalangan keluarga kelas atas, ia telah beberapa kali mengunjungi Klub Fleuret untuk bersantai. Bahkan Valerie yang kala itu masih bersahabat baik dengan Jennifer pun sering mengajak gadis itu pergi ke tempat ini beberapa kali.Valerie memasuki tempat itu dengan santai, tidak ada ketegangan yang teru
Jennifer merasa jantungnya berdegup kencang. Ia merasakan sebuah antisipasi yang begitu besar, tanpa sadar hal ini membuatnya lupa untuk mengontrol emosi agar tidak terlihat di wajahnya. Jennifer tidak tahu kalau sedari tadi Valerie memberinya sebuah tatapan kecil sebelum gadis itu menurunkan matanya, membiarkan Jennifer yang sibuk menatap segelas jus strawberry dalam genggaman Valerie.Barulah setelah Valerie meletakkan gelas yang kini hampir tandas setengahnya membuat Jennifer tersadar. Ia tersenyum kecil, begitu manis seperti orang yang barusan memiliki antisipasi besar bukanlah dirinya.“Ayo makan hidangan lainnya, aku sudah memesan tumis udang saus asam manis kesukaanmu. Kau harus mencicipinya!” sahut Jennifer, terdengar begitu antusias dan siap sedia untuk melayani Valerie apabila diminta.Apabila sebuah kejadian yang membuat Valerie meninggal di masa lalu tidak terjadi dan ia juga tidak mengetahui tabiat asli Jennifer, melihat hal ini pasti membuat hati Valerie tersentuh. Sayang
Valerie merasa pandangannya mulai kabur. Pemandangan yang ia lihat di depan sana menjadi ganda dan semakin tidak jelas, bersamaan dengan itu ia juga merasakan tubuhnya semakin lemas sampai ia tidak bisa berdiri tegak kalau tidak disokong oleh dinding yang ada di sampingnya. Valerie mengambil napas dalam-dalam, jarinya mencubit kulit paha luar untuk membuatnya terjaga. Gadis itu berjalan menjauh, langkahnya terseok-seok dan ia mau terjatuh.Akan tetapi Valerie tidak menyerah, ia terus berjalan lurus sampai kakinya tidak kuat lagi untuk menopang tubuhnya.Setelah meninggalkan ruangan pribadi di belakang sana, kekuatan mental Valerie pun lepas. Reaksi obat tidur yang begitu hebat kembali menyerang dirinya, membuatnya hampir terjungkal dan pingsan di tempat. Kalau bukan kendali tubuhnya yang kuat serta hatinya yang terus memaksanya untuk meninggalkan tempat itu, Valerie yang berada dalam pengaruh obat tidur tidak akan bisa bergerak seperti sekarang.Beberapa orang yang melintasi area kori
“Kalau aku berada di posisimu pada saat itu, aku tidak akan melakukan hal sama seperti yang kau lakukan, Valerie.”Kalimat yang meluncur dari mulut Cedric membuat jantung Valerie berdegup kencang. Wajahnya yang sudah pucat kini bertambah parah. Valerie menggigit bibir bawah dalam diam, tangannya menggenggam kain sprei begitu erat untuk mengungkapkan emosi yang ia rasakan secara tidak langsung.Valerie merasa ketakutannya yang tersembunyi berubah menjadi kenyataan.Walaupun ada keraguan yang bercampur dengan ketakutan yang muncul sesaat, gadis itu memberanikan diri mengangkat wajahnya, ia menatap sosok tampan di depannya untuk sesaat lamanya.“Di mataku, yang kau lakukan itu tidak akan membuat jera orang yang menyakitimu. Untuk benar-benar mengatasinya, Kau perlu memotong permasalahan dari akar-akarnya supaya mereka tidak melompat di depan matamu lagi,” imbuh Cedric lagi, nadanya begitu tenang di mana ketenangannya itu secara tidak langsung membuat Valerie merasakan antisipasi untuk se
Thomas Bowen adalah sahabat dekat dari Joseph Meyer, ayah kandung Valerie. Mereka sudah bersahabat sejak keduanya masuk ke universitas bersama-sama. Dan bersama dengan Thomas, Joseph merintis sebuah perusahaan yang kini menjadi perusahaan utama Keluarga Meyer.Sebagai salah satu founder perusahaan, Thomas memiliki saham yang cukup besar di sana, dan ia juga merupakan pemegang saham terbesar kedua setelah Joseph Meyer. Apabila ayah kandung Valerie tidak menggunakan dana terbanyak ketika merintis perusahaan beberapa tahun lalu, sudah pasti pemegang saham terbesar saat ini adalah Thomas dan perusahaan akan berada dalam naungan nama Keluarga Bowen, terutama ketika konsep dan teknologi berasal dari Thomas sendiri.Valerie pernah bertemu dengan Thomas beberapa kali. Kesan pertamanya terhadap Thomas adalah pria itu merupakan orang yang begitu baik namun memiliki hobi aneh, ia juga terkesan begitu santai serta menjunjung tinggi persahabatannya dengan Joseph. Apabila Cedric tidak memberitahuny
Apabila ada pekerja yang memiliki nasib tragis dengan kesejahteraan di bawah rata-rata, Glory —sistem canggih yang berharap memiliki entitas suatu saat— akan mengacungkan tangan ke atas, sang sistem mengakui kalau ia adalah individu yang dimaksud. Glory tahu betul bagaimana rasanya, karena mendampingi Valerie selama bertahun-tahun bisa dikatakan sebagai pekerjaan yang berbahaya, salah sedikit melangkah maka nyawa kecil sang sistem akan menjadi taruhannya.Valerie Meyer adalah orang yang berbahaya, ia seorang tirani —inkarnasinya di dunia parallel telah membuktikan tabiat tersebut— dan memiliki potensi menjadi seorang penjahat besar —yang tentu saja juga sudah dibuktikan dimana dirinya menjadi teroris di era interstellar dan menghancurkan sebuah negara federasi—Tidak ada orang yang menyangka kalau di balik persona Valerie yang terlihat seperti gadis lemah tersimpan jiwa yang berbahaya seperti itu, bahkan Glory pun juga tidak menyadarinya sampai sang sistem berkali-kali merasakan siksa
Pesta amal yang diselenggarakan oleh Hartz menjadi salah satu event yang sangat dinanti-nantikan oleh banyak pihak. Tamu undangan yang datang ke acara tersebut memiliki status dan wibawa yang tinggi di Milford, banyak dari tokoh politik maupun pengusaha besar hadir dalam pesta amal itu, bahkan selebritis yang masuk dalam jajaran tamu undangan pun memiliki reputasi besar sebagai artis papan atas.Di mana ada tokoh terkenal dalam sebuah acara, di sana juga terdapat banyak wartawan yang berjaga di depan hotel tempat acara dilakukan.Kilatan lampu dan jepretan kamera terus bergulir di depan lobi hotel, mengambil gambar tamu yang masuk ke tempat itu. Di luar sana terlihat ada banyak mobil yang mengantarkan tamu penting pun masuk dalam pelataran hotel, sampai beberapa menit ke depan banyak tamu undangan yang telah datang untuk menghadiri acara tersebut.Acara yang diselenggarakan oleh Organisasi Hartz merupakan acara yang besar. Daripada disebut sebagai pesta amal untuk menggalang dana, aca