Share

Rasa Itu ...

Satu sudut bibir Mai tersungging miring ketika melihat Byakta berada di ujung koridor tempat lift berada. Pria itu terlihat tengah menelepon seseorang sembari memijat kepala. Meskipun Mai hanya melihat dari belakang, tapi ia yakin kalau sang penelepon di seberang sana tengah membuat pria itu sakit kepala.

Tanpa ingin memedulikan pria itu, Mai kemudian masuk ke dalam lift yang pintunya baru saja terbuka lebar. Menekan tombol ke lantai di mana ruangan Bira berada, dan langsung meluncur ke atas seorang diri.

Sesuai dengan pesan sang ayah, kalau Mai harus menemui Bira terlebih dahulu sebelum memulai pekerjaannya pagi ini.

Sesampainya di depan ruangan Bira, sang sekretaris mengatakan kalau pemimpin Casteel High tersebut masih dalam perjalanan. Untuk itu, Mai diminta menunggu langsung di dalam ruangan Bira, yakni ruang

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Asti Novianti
penasaran Bira nikah SM siapa ga ada part Bira dan tumben ga bsa buka iklan buat baca ...
goodnovel comment avatar
Kharem Nisya
tumben Bira Bijak..he he
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status