Share

Chapter 35

Maya sangat gemas melihat interaksi dua orang manusia di sekitarnya. Siapa lagi kalau bukan amara dan valdo. Mereka sudah seperti tom and jerry. Disaat yang satu mendekati, tapi yang lain malah menjauh. Begitu saja seterusnya.

Misalnya saja pagi ini, disaat sarapan valdo yang ingin duduk dekat amara. Tapi amara malah pindah tempat duduk dengan alasan sudah kenyang. Padahal makanan di piringnya masih banyak. Alasan macam apa itu. Kelihatan sekali bohongnya.

Ingin rasanya ia menarik kedua orang itu untuk duduk membicarakan masalah yang terjadi. Bukan malah main kucing kucingan seperti ini. Tapi sayang, hal itu hanya ada dalam bayangannya karena saat ini mereka masih disibukkan dengan jadwal kegiatan yang padat.

'astaga... Geregetan banget. Rasa rasanya gue mau tarik tu orang berdua'. Gerutu maya di dalam hati.

Pagi ini saja setelah mempersiapkan diri dan sarapan, mereka langsung memulai kunjungan ke salah satu pabrik yang akan mengolah kelapa sawit. Kebunnya sudah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status