Share

Kita Berteman

"Ya, aku si Devan yang cupu yang pernah dengan bodohnya mencintaimu, tapi kau tolak mentah-mentah!" ungkap Devan.

Viona masih tidak percaya dengan perkataan Devan. Mulutnya menganga karena terkejut. Viona langsung sadar jika ia telah membuat kesalahan dengan kekasih orang. 

"Maaf, itu sudah lama sekali. Terus terang aku tidak begitu mengingatnya," kata Viona.

"Ya, tentu saja kau tidak ingat. Tapi, bagi seorang lelaki harga dirinya di pertaruhkan dalam menyatakan perasaannya pada seorang gadis," terang Devan.

"Kalau begitu aku minta maaf. Itu hanyalah masa lalu, aku yakin sekarang kau sudah mendapatkan gantinya lebih baik," kata Viona.

"Ya," jawab Devan pendek. 

Keduanya terdiam sejenak sambil melihat ke sekeliling yang di penuhi rak buku. Dalam hati Viona tidak menyangka jika Devan yang cupu sudah berubah menjadi Devan yang super tampan. Tentunya banyak wanita yang mengantri ingin jadi pacarnya. Viona merasa Devan menciumnya karena

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status