Share

Tidak Bisa Diharapkan!

Baru kali ini wajah Pak Harsono sangat sumringah melihat kepulangan anak gadisnya. Hal ini bukan lain karena digandeng pria yang diagung-agungkan bisa menjadi menantu terbaik. Sementara itu, Nirmala tidak bisa menyembunyikan rasa kaget sekaligus marah setelah tanpa pamit tangan Lucky menggandengnya sangat mesra dan menunjukkan dengan bangga pada teman bisnis papanya itu.

Sekuat tenaga Nirmala hendak berontak, tapi segera dibisiki suara pria kurang ajar di sampingnya,” Ikuti permainan dan permintaanku atau kau akan tau konsekuensinya.” Lucky semakin erat mengapit lengan wanita yang tingginya sekupingnya itu.

“Selamat malam, Om,” sapa Lucky penuh rasa bahagia.

Pak Harsono menyambut dengan roman jauh lebih bahagia. Keduanya tampak sangat akrab dan terlihat sangat bahagia seperti pengantin baru. Sementara yang paling tersiksa di situ adalah Nirmala. Selain karena pegangan tangan Lucky yang erat, batinnya menjerit seperti sedang menghianati sang kekasih. Maka, ketika kedua laki-laki itu me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status