Share

It's Mine!

Kondisi Haris masih belum pulih benar saat ia dikabari oleh Hendri bahwa Brisya saat ini tengah berada di ruang prakteknya. Tapi entah mengapa ia justru merasa lebih baik hanya dengan mengetahui Brisya sekarang berada di atap yang sama dengannya.

Haris beranjak dari ranjang dan menarik jarum infus yang menancap di tangan kirinya. Ia ingin segera bertemu Brisya meski sebentar saja, ia ingin melihat Brisya meski untuk yang terakhir kali. Ia ingin meluruskan kesalahpahaman ini dan menanyakan alasannya mengapa pujaan hatinya itu memutuskan menikah dengan Aji.

Saat melangkah keluar dari kamar, kepala Haris mulai terasa pusing. Ruang praktek kakaknya ada di lantai 1. Ia harus naik lift agar cepat sampai sebelum Brisya keburu pergi. Bergegas Haris berjalan dengan tertatih menuju lift dan turun ke lantai 1.

Darah menetes di bekas jarum infus ditangan Haris namun ia mengacuhkannya. Ia menyembunyikan tangannya di balik saku celana. Dadanya mulai berdegup tak karuan saat perlahan lift mulai tu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status