Share

Step by Step

Sudah hampir tiga hari ini Aji dan Brisya perang dingin tak saling berbicara satu sama lain. Namun begitu Brisya masih setia menemani Aji untuk berangkat terapi ke Rumah Sakit. Mereka berdua berangkat pagi dan pulang di siang hari.

Setiap hari Aji di terapi selama 2 jam lamanya dan sejak kemarin terapi yang Aji jalani semakin membuat energinya terkuras habis. Jari telunjuk, jari tengah dan jari kelingkingnya yang tidak dapat bergerak dengan maksimal di latih untuk melakukan kegiatan yang ringan namun terasa amat sangat berat saat dilakukan dalam keadaan cidera. Meski hanya gerakan menggenggam, menunjuk dan memegang sesuatu namun Aji tidak juga berhasil melakukannya. Sungguh penyesalan Aji atas insiden memecahkan cermin itu semakin menjadi-jadi.

Di hari ke tiga pun ia masih fokus untuk menggengam sebuah bola kecil. Jangankan bola kecil, bola basket dulu bisa dengan lihai Aji pegang hanya dengan menggunakan 1 tangan. Tapi sekarang menggenggam bola seukuran bola kasti sudah membuat ke
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status