Share

BAB 95 APA AKU MENGGANGGU KALIAN?

“Seperti anak kecil saja,” ucap Dimas sambil mengusap pipiku.

Aku yang terkejut langsung membuka mataku, tapi aku malah dibuat terkejut untuk kedua kalinya. Karena wajah Dimas begitu dekat denganku. Bahkan mata kami berdua saling bertemu, dan itu membuatku sesak. Sehingga aku lalu mengalihkan pandanganku ke arah lain untuk menutupi rasa gugupku saat ini.

“Aku tadi hanya membersihkan sisa makanan yang ada di pipimu saja,” ucap Dimas.

Kata-kata Dimas mampu membuatku menoleh kepadanya. Pria itu ternyata sudah tidak berada di dekatku lagi, melainkan sudah kembali ke tempat duduknya semula. Sedangkan Mbok Tumi yang tadi bersama kami sudah tidak ada.

Kriet!

“Apa aku mengganggu kalian?” tegur Damar begitu masuk.

“Apa yang kamu lakukan di sini, Damar? Bukankah kamu seharusnya ada di luar kota?” jawab Dimas dengan nada ketus.

Pria yang tadinya duduk itu kemudian berdiri ketika adiknya melangkah masuk. Bahkan raut wajah Dimas terlihat tidak suka dengan kehadiran adiknya itu.

“Aku tidak jadi per
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status