Share

Buat Apa

Sinta melotot, mengembalikan lagi barang tersebut. Biru menatap Sinta sekejap.

"Kenapa nggak jadi ambil?" tanya Biru.

"Eng-enggak, nanti aja." Sinta menatap ke depan.

"Kita ke tempat yang bagus ya, aku pengen nenangin diri."

"Ke mana?"

"Entah," jawab Biru singkat, tanpa menatap Sinta.

Percakapana berakhir, keduanya diam suasana berubah hening. Biru terus mengemudikan mobilnya, mereka melewati pintu masuk sebelah timur, setelah membayar kemudian mobil melaju dengan kecepatan sedang, barulah setelah beberapa menit Biru memarkir mobilnya dan mengajak Sinta keluar.

"Kamu biasa ke sini?" tanya Sinta, menghirup udara malam yang segar dan sedikit dingin. Biru sudaj berjalan dahulu. Tempat ini sepi, lagi pula siapa yang mau ke pantai malam-malam, buat apa kalau bukan untuk menikmati suara deburan ombak di pinggir pantai, menenangkan diri. Mereka pasti suka bermain air laut di tepi pantai atau main pasir saat siang hari, saat panas matahari sedang terik-ter
Заблокированная глава
Продолжайте читать эту книгу в приложении

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status