Share

Bab 833

Sandy curiga Jihan berniat membantu Jefri, tetapi Sandy juga tidak yakin.

Dia tidak punya waktu untuk berpikir lebih dalam, jadi dia segera mengambil botol itu dan berjalan ke sisi Jihan.

Setelah menuangkan anggur merah ke dalam gelas Jihan, Sandy mengisi ulang gelasnya lagi.

"Pak Jihan, sulangan ini untukmu."

Tadi Sandy mengajak adik Jihan untuk minum dan sudah mengisi gelasnya sampai penuh. Itu merupakan sebuah pengecualian, jadi Sandy harus mematuhinya. Oleh karena itu, Sandy juga mengisi gelasnya sampai penuh untuk Jihan.

Sandy langsung menenggak anggurnya sampai habis, sementara Jihan hanya menyesap anggurnya. Tindakan Jihan ini seperti menghargai Sandy sekaligus membuat pria itu merasa agak kikuk.

Sandy yang sangat peka pun tidak mengatakan apa-apa. Dia hanya melirik gelas anggur Jihan, lalu memalingkan pandangannya dan tersenyum lembut pada Jihan.

"Silakan dinikmati anggurnya, Pak Jihan."

Setelah minum, Sandy ingin pergi. Namun, mana mungkin Jihan akan melepaskannya?

"Daris juga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status