Share

271 - Pelaku Sebenarnya

Juna, Teguh, dan orang-orang di restoran sederhana itu sama-sama terkejut dengan seruan wanita paruh baya itu.

‘Aku menghamili seorang gadis? Kenapa aku tak tahu itu?’ Juna membatin di hatinya.

Sementara, wanita paruh baya itu semakin keras memberontak dari tarikan mantan gadis LC yang merupakan putrinya.

“Ma! Sudah! Jangan mempermalukan diri sendiri di sini! Mama ngawur!” Mantan gadis LC tadi masih terus menarik-narik lengan ibunya yang keras kepala.

“Aku sedang memperjuangkan harga diri dan masa depanmu di sini! Mempermalukan apanya?” Ibu si gadis mantan LC melotot ke putrinya dan menyentakkan lengan sehingga dirinya bisa terbebas.

Dengan berjalan cepat, ibu si gadis mantan LC segera mendatangi meja tempat Juna dan Teguh duduk.

“Masih bisa enak-enakan di sini makan hotpot, heh?” Ibu si gadis mantan LC memarahi Juna sebelum tangannya menyambar teko teh panas di meja, hendak menyiramkan ke Juna.

Namun, apakah itu mungkin terjadi dilakukan pada bekas panglima kuat dari era kuno?

Sett!
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status