Share

270 - Juna Menghamili Seseorang!

Mata gadis itu berkaca-kaca dan berbinar ketika senyumnya muncul. “Mau, Tuan! Mau! Saya akan bekerja untuk Tuan!” Dia bersemangat menerima tawaran Juna.

Bekerja pada penyelamatnya, tentu ini hal yang masuk akal, bukan?

“Jangan panggil tuan, panggil saja pak.” Juna bersikap santai sambil mengeluarkan uang dan kartu nama dari dompetnya. “Ini, gunakan ini untuk pulang. Besok temui aku di kantorku ini. Bilang ke resepsionis sambil menunjukkan kartu namaku ini ke dia bahwa kau sudah punya janji denganku.”

Gadis itu mengembalikan uang Juna dan tetap menerima kartu namanya. “Terima kasih, Pak! Selamat malam!” Dia membungkuk lagi ke Juna dan Teguh, lalu berlari keluar untuk pulang menggunakan angkutan umum.

Juna dan Teguh saling berpandangan dan tersenyum.

“Bocah zaman kini penuh semangat darah muda.” Teguh sambil terkekeh.

“Saya setuju dengan Pak Teguh, ha ha!” Juna menimpali.

Saat mereka melangkah keluar dari tempat karaoke, langit sudah berubah hitam pekat dengan hiasan bulan serta bintang
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status