Share

98 - Tidak Menyukaiku atau Tidak Memercayaiku?

Juna sempat bingung sejenak memikirkan cara dia untuk masuk ke dalam rumah, tapi sebagai panglima yang memiliki segudang pengalaman dan taktik, maka dia menemukan ide dengan cepat.

Dia gerakkan tangan ke area bawah dan beberapa batu kecil langsung terangkat dan menempel di telapak tangannya seolah tangannya berfungsi sama seperti alat vaccum saja.

Setelah memiliki beberapa batu kecil, dia hanya perlu melemparkan satu batu tadi ke suatu arah.

“Hm?” ART itu menegakkan kepalanya untuk mencari arah suara. Dikarenakan insting manusia yang ingin tahu, maka ART perempuan tadi itu pun segera beranjak mencari sumber suara.

Juna melemparkan lagi batu lain ke arah lebih jauh tanpa sepengetahuan dan sepengelihatan ART tadi sehingga kini perempuan itu menjauh dari area teras samping.

Kesempatan ini digunakan Juna untuk turun dari atap dan menyelinap masuk tanpa ketahuan.

Dia baru saja merasa lega karena berhasil masuk rumah inti, ketika menda

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status