Share

Bab 44 | Twins

"Apa ... Dia tadi utusan Kak Jovian?" tanya Alessa.

Eidar menatap Alessa yang saat itu senyuman dan kedua tatapan matanya tidak sejalan. Kedua mata madu Alessa menatap sendu namun senyumannya terpatri lembut. Tidak ada kebahagiaan yang semu seperti itu. Eidar meraih tangan kanan Alessa. "Jawab aku dengan jujur, apa kamu mencintai Jovian?" tanya Eidar.

Pertanyaan itu membuat Alessa membelalakkan matanya. Perasaan yang Alessa rasakan saat ini berbanding terbalik. Ia mencintai Jovian tapi juga membencinya. Alessa menggelengi pertanyaan Eidar. "Aku tidak tahu," jawab Alessa.

"Baiklah, maaf seharusnya tidak menanyakannya," ucap Eidar bernada kecewa. Meskipun begitu Eidar mengajak Alessa bertemu dengan Mina di klinik Kakak iparnya. Eidar menatap Alessa yang kala itu hanya termangun di dalam bus.

Eidar tidak bisa meluluhkan hati Alessa meski ia sudah mencobanya. Eidar pun membiarkan Alessa yang larut dalam lamunannya sembari terus mengawasi sekitar. Tiba di distrik Higashiyama Eidar terus
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status