Share

Kehancuran Dimulai

“Ya, Nona.”

Jawaban singkat Javier pun mengawali pelukan pria itu yang menghangatkan tubuh Visha.

‘Lucu. Kenapa aku jadi mengingat saat aku memintanya menciumku malam itu? Dia melakukannya pasti hanya karena kuminta. Seperti sekarang,’ batin Visha dalam hatinya.

Tak lama kemudian, sang pembawa acara pun mulai mengundang para tamu untuk bisa bersalaman, memberikan ucapan selamat pada pasangan tua yang sudah mengarungi 50 tahun pernikahannya itu.

Javier dan Visha akhirnya memutuskan untuk duduk di salah satu kursi yang ditinggalkan orang sebelumnya untuk bersalaman.

Dalam diam mereka mengamati jalannya acara. Visha menyandarkan kepalanya di bahu Javier, masih merasa tak nyaman berada di ruangan terbuka bersama dengan Raffael dan kedua orangtuanya yang sudah berniat membunuhnya dulu.

Dari kursinya, Visha bisa melihat senyum lebar Febriella menghiasi wajah tua perempuan itu. Sampai tiba-tiba ia mendengar suara anak kecil dari speaker yang sedang memanggil ibunya.

Ia memandang ke arah pang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status