Share

Peluk Aku Erat

“Nona, Shadow sudah membereskan komputer di ruang kerja Gregorry. Anak itu sudah kembali ke Italia,” lapor Javier pada Visha yang tengah menikmati makan siang dengan Dante.

“Wow! Cepat juga kerjanya anak itu. Thanks. Berarti tinggal menunggu Shadow mengumpulkan bukti-bukti yang bisa memberatkannya.” Visha tersenyum penuh kemenangan.

Sementara Dante yang tidak paham pembicaraan dua orang itu, sibuk menikmati makan siangnya dengan Madoka.

“Orang sekaya Gregorry dengan sifat seperti itu, pasti tersangkut urusan keuangan perusahaan dan juga pajak, Nona. Aku tahu itu,” kekeh Madoka sambil menyuapi Dante dengan sesendok macaroni mac and cheese.

“Kau benar Madoka. Sebenarnya aku mencurigai hal itu karena aku pernah tak sengaja membersihkan dokumen yang mengacu pada penggunaan uang perusahaan untuk kepentingan dirinya sendiri.” Visha melipat kedua tangannya, mendekap erat sambil mengingat-ingat dokumen yang saat itu ia temukan.

“Dokumen? Rekening koran kah?!” tanya Madoka lagi. “Wow! Anda men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status