Share

Bab 517

Raka menambahkan, "Pak Yoga, kamu tenang saja. Kami bahkan bersedia mengorbankan nyawa untuk melindungimu."

Yoga berucap sambil tersenyum sinis, "Orang yang seharusnya kamu lindungi adalah Raja Naga."

Raka tersenyum kecut, tetapi tidak memberikan tanggapan yang jelas. Dia tidak percaya bahwa Yoga bisa mengalahkan Raja Naga. Orang itu adalah dewa perang yang tak terkalahkan.

Pada saat itu, ponsel Yoga berdering. Itu adalah telepon dari ibunya, Ayu.

Yoga menjawab, "Ibu, ada apa?"

Ayu menjelaskan, "Yoga, Kak Ambar dan Gatot datang ke rumah kita. Di mana kamu sekarang? Bisakah kamu pulang?"

Yoga bertanya seraya mengernyit, "Hm? Kenapa mereka ke rumah kita?"

"Mereka mencarimu karena ada sesuatu. Kalau nggak terlalu sibuk, pulanglah sekarang," ucap Ayu.

Yoga pun membalas, "Oke, aku akan segera pulang."

Setelah menutup telepon, Yoga segera kembali ke rumah. Begitu dia tiba, Ambar dan Ayu sedang mengobrol dengan gembira.  Hanya saja, masih ada kesan sombong dan superioritas yang tidak disengaj
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
wardayullia
jualan obat yamuk... muter" .. gk ada habisnya...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status