Share

Part (45)

Khaira berlari keluar gerbang menyeborot para murid yang sedang berjalan pelan. Jam sekolah telah usai dan Khaira ingin cepat-cepat pergi dari sana.

Ia tak tahan dengan ocehan teman-temannya yang berpihak kepada Belle.

“Pulang sekarang,” titah Khaira.

Supir langsung menyalakan mobil dan meninggalkan sekolah itu.

Setelah mengantar Dahlia, Elvan menyusul ke rumah Khaira yang ternyata sudah ada Angel di sana.

Khaira tengah berlatih memanah di halaman rumahnya berusaha untuk tenang.

“Bagaimana Dahlia?” tanya Angel kala Elvan duduk di sebelahnya.

“Tidak apa-apa, hanya saja dia ketakutan.” ungkap Elvan meletakkan tas di meja depannya.

Angel menghela nafas perlahan, meletakkan gelas yang sedari tadi dipegangnya.

“Aku ingin Khaira hidup dengan tenang, tanpa dendam, dan juga ambisi.” ungkap Angel menatap sendu kepada Elvan.

Sontak pria itu terdiam, kemudian bertopang dagu menyelam ke masa lalu. Hatinya sangat sakit kala melihat Belle bersama Albara, terlebih lagi tentang bagaimana Alb
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status