Share

90. Bisikan Misterius

Tiba-tiba, Dewi Pedang Halilintar menerjang. Ketajaman pedangnya benar-benar hendak memenggal leher Ksatria Seribu Syair!

Tentu saja lelaki yang tak tahu kesalahannya itu tak mau mati konyol. Dua jempol kakinya menotol lempengan batu. Dan, ringan sekali tubuhnya melayang lalu mendarat di tanah dalam keadaan berdiri. Sambaran pedang Dewi Pedang Halilintar hanya mengenai angin kosong.

"Tahan amarah mu dulu, Nini Kembangsari!" seru Ksatria Seribu Syair, menyebut nama kecil Dewi Pedang Halilintar. Tapi, Dewi Pedang Halilintar yang sudah gelap mata mana mau mendengar kata-kata itu. Mengetahui ketinggian ilmu Ksatria Seribu Syair, tanpa ragu lagi dia mengeluarkan Cambuk Api Neraka yang tersimpan di balik bajunya.

Cambuk pusaka itu dicekalnya di tangan kiri. Begitu dialiri tenaga dalam, cambuk yang berupa seutas tali pipih berwarna putih itu langsung diselubungi lidah api biru. Hawa panasnya menebar ke mana-mana!

"Bagaimana mungkin kau mau membunuhku, Nini Kemba

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status