Share

Saptajaya Pergi

Selama satu minggu terakhir, Asoka mendapat latihan khusus dari Mahapatih Saptajaya.

Perhatian itu mengakibatkan rasa cemburu dan kedengkian dari beberapa pendekar istana yang lain, terutama Mangkualam.

Pagi, siang, sore, hingga malam, Asoka tidak pernah lepas dari pengawasan mahapatih. “Aku tidak menyesal menunda keberangkatanku menuju perguruan. Asoka bisa jadi tombak unggulan Ringin Anom untuk mengalahkan Balidipa di Turnamen Tapak Iblis nanti.”

Pagi harinya Asoka berlari menyusuri pinggiran pantai Kuta hingga berkilo meter jauhnya. Itu dilakukan untuk membakar lemak tubuh Asoka sekaligus pemanasan. Setelah berlari, barulah Asoka menikmati sarapan yang disiapkan khusus untuknya.

Setelah istirahat lumayan lama, siang sampai sore digunakan untuk melatih gerakan khusus yang selama ini Asoka belum tahu. Dan malamnya, Asoka diizinkan memakai ring latihan tanpa harus izin kepada Mangkualam.

Hal

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status