Share

SP 1

Tubuhku rasanya lelah luar biasa, mata juga jangan tanya lagi sudah ingin terpejam. Tapi di sebelahku Cantika sedang tidak enak badan. Dari muntahnya saja jelas sekali gadis bergigi taring satu ini habis makan mi instan. Sudah berapa kali aku bilang jangan. Dia tak mendengar, jadilah seperti ini. Plus mungkin dia ada tekanan lain. Tebakanku karena salah paham video Kayla.

Ada sebuah klinik cukup terpercaya. Aku membelokkan mobil dan membantu Cantika berjalan. Selanjutnya ia dapat penanganan segera. Maghnya cepat sekali membuat atlet taekwondo ini jadi lemah tak berdaya.

“Ya, silakan dirawat inap saja kalau memang disarankan begitu.” Aku mengiyakan perkataan dokter kalau memang harus ada penanganan lebih lanjut.

Aku sempatkan menelepon executive chef walau hari sudah malam. Khawatirnya besok aku lupa meminta izin. Tak bisa aku tahan lagi kantuk mataku ini. Sudah sangat ingin memejam. Namun, aku harus membantu dia yang sedang lemah untuk makan dan minum obat. Melihatnya kalem seperti
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status