Share

Seperti Dejavu

Srekk!

"Mmgghh ... mmmgh!" Nayla semakin memberontak, tak kala pria itu telah merobek paksa kemeja putih yang ia kenakan. Hingga beberapa kancingnya pun terlepas dan tubuh bagian atasnya kini telah terbuka lebar.

Bulir-bulir bening seperti keristal mulai mengalir dari kelopak matanya. "Ya, Tuhan. Tolonglah hamba, jangan sampai ini terjadi lagi padaku. Aku tidak mau, Tuhan." Di dalam hati gadis malang itu terus merapalkan doa, dan berharap ada seseorang yang datang untuk menolongnya.

Namun, tidaklah mungkin. Mana mungkin di tengah malam begini ada yang datang ke kamar ini? Selain dirinya yang memang karena bertugas untuk membersihkan kamar ini. Pasti tidak akan ada orang lain yang datang ke sana.

Kini tangan kekar milik pria itu mulai bergerak menjamah tubuhnya. Bibirnya berpindah ke ceruk leher jenjangnya, dan menyesap kuat. Meninggalkan kiss mark yang mencolok di kulit putihnya.

"Ahh ... ! Lepaskan aku, mohon! Jangan lakukan ini lagi. Hentikan!" Teriaknya memohon. Ia masih terus meron
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status