Share

Benih pun Harus Disemai

Mata bulat Wibi menangkap suatu stimulus yang bermakna baginya. Seorang perempuan yang siang dan malam dirindui. Ia merasa senang, entah mimpi apa semalam. Ia dapat bertemu Mahesa, padahal ia merasa sedang tidak beruntung. Naik angkutan umum tapi harus diturunkan di tengah jalan, belum lagi hari sedang hujan, celananya harus terkena cipratan dari air kubangan yang disebabkan kendaraan roda empat yang melaju dengan cepat. Wibi harus mampir dulu di sebuah mal, yang berada di sebelah utara kota Bandung karena diancam oleh adik semata wayangnya, kalau tidak membeli CD lagu kesukaannya, dia akan dipecat sebagai kakak.

Dengan menekan perasaan malu karena bagian tengah hingga bawah celananya yang basah Wibi melangkah masuk. Dari lobby mal, ia melihat ke arah toko CD dan kaset yang dipartisi oleh kaca, ia melihat Mahesa yang sepertinya sedang mencoba CD sambil menggoyang-goyangkan kepala sesuai irama lagu.

Wibi tersenyum dari balik kaca sambil melambaikan tangan, berharap ma

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status