Share

Bab 29

Wajah Hengky berubah gelap. Dengan suara yang terdengar sarat akan emosi dia berkata, “Kamu nggak mau pergi sama aku, berarti mau sama Martin? Apa baiknya anak itu? Nggak ada yang tahu tujuan dia mendekati kamu!”

“Apa hubungannya dengan Martin?” balas Winda dengan membelalakkan matanya. “Kenapa kamu bisa mencurigai orang lain sesuka hati?!”

Mendadak Winda merasa Hengky pintar sekali menghubungkan cerita. Jelas-jelas tadi mereka membicarakan tentang lelaki itu dengan Yuna, kenapa Hengky bisa menghubungkannya pada Martin?

Wajah Hengky terlihat kesal, sorot matanya ketika melihat Winda berubah menjadi dingin.

“Kamu memang nggak seharusnya muncul di sana.”

“Iya, aku memang nggak harus ke sana dan merusak rencana kamu! Benar, kan?” balas Winda dengan suara yang mulai serak dan mata memerah. Dengan napas naik turun dia berkata, “Aku memang nggak seharusnya mencari kamu.”

Winda bukan orang yang cengeng. Tetapi ketika dihadapkan dengan masalah Hengky, dia tidak bisa menahan air matanya. Hengky
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status