Share

Bab 26

Mata Bang Rafi membulat.

“Dek!”

“Apalagi sih, Bang?” kataku sambil manyun ke arahnya.

“Gak usah cari tau ke si Zach urusan proyek. Bukan kah sudah dia katakan kemaren?” ujarnya sedikit takut.

“Hahahaha! Abang, Abang! Lucu deh! Memangnya mencari tau soal proyek itu kudu bicara sama Zach? Ya gak dong? Lagian kenapa emangnya Abang ngelarang?” kataku sambil tertawa.

“Ya gak sih Dek. Khawatir aja ntar kamu …” lanjutnya dengan kata-kata menggantung.

“Entar Adek suka sama Zach, gitu?” selidikku sambil nyengir. Karena aku hafal betul sama suamiku ini, setelah adanya proyek bareng Zach kemarin dia terlihat cemburu berat. Namun tak mau mengakui. Padahal yang ketemuan dia, yang ngobrol dia, dan yang nanganin proyek itu juga dia!

Makanya aku suka sekali meledek suamiku ini. Cemburunya, itu tanda dia sangat mencintai dan menyayangiku.

“Iya sih, Abang takut kamu jadi suka sama Zach,” akunya dengan suara datar padaku sambi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status