Share

Fakta yang tersimpan

Bab44

"Ya Allah, Ya Allah," pekik Bunda. Wanita paru baya itu pun terkulai lemah, hingga tidak sadarkan diri lagi.

"Astagfirullah, Bunda ...." mereka semua terkejut, dan bergegas menghampiri Bunda mereka.

Ustadz begitu panik dan nyaris ingin mengamuk. Namun dia terus beristighfar dalam hati berkali-kali, sembari menahan kepala Ustadzah di lengannya.

Mereka membawa Ustadzah ke dalam kamar, dan membaringkannya diatas kasur.

"Bunda," lirih Karin, air mata wanita itu terus mengalir sedari tadi. Namun tiba-tiba, Alif melayangkan tinju ke arah Danang.

Seisi rumah mendadak riuh.

"Mas, tolong hentikan," pinta Karin, dan berusaha menahan tubuh suaminya, yang berusaha kembali menyerang Danang.

Danang yang tersungkur, begitu marah dan berniat membalas perbuatan Alif. Namun Ustadz dan Azzam, melerai keduanya.

"Dasar brengsek!" umpat Danang dengan mata melotot marah.

"Kubunuh kamu!" teriaknya dengan meronta-ronta, agar lepas d

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status