Share

Bab 29

Melati terlihat sangat cantik sekali dengan gaun yang dipakainya. Begitupun dengan Devan yang terlihat tampan dengan mengenakan jazz.

"Mas....!" panggil Melati "Aku sudah siap!" ujarnya.

Devan pun langsung terpukai melihat penampilan Melati malam ini yang terlihat sangat cantik sekali.

"Hhhmmm ya sudah ayoh kita berangkat sekarang!" ajak Devan.

"Iyah mas....!"

"Dimana yang lain, apa mereka berdua sudah berangkat?" tanya Melati.

"Iyah mereka sudah berangkat lebih dulu."

"Oh begitu yah, pasti karena aku dandan terlalu lama makanya mereka berangkat lebih dulu!" ujar gadis itu.

"Tidak begitu Melati, mungkin mereka ingin menghabiskan banyak waktu berdua makanya berangkat lebih dulu! Sudahlah jangan memikirkan sesuatu yang tidak-tidak, sebaiknya kita pergi sekarang!" ujar Devan.

Sementara itu Sintia dan juga Rifaldi sudah sampai lebih dulu.

"Mas, sebaiknya kita menunggu kak Devan dan juga mba Melati di dalam saja!" ajak Sintia.

"Ya sudah ayoh kita masuk sekarang!" sahut Rifaldi.

Mereka
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status