Share

Bab 66

Panggilan itu datang dari Bapak Komisaris ternyata. Perasaanku menjadi tidak enak setelah mendapat panggilan telepon dari orang penting di mega proyek perusahaan. Ada apa gerangan sampai meneleponku jika tidak untuk hal yang penting? Tapi jika aku mengangkatnya momentum untuk membicarakan hal yang juga sama pentingnya dengan Maria terundur lagi.

Sampai sejauh ini aku belum merasa harus mengangkatnya. Aku bisa jelaskan nanti soal sikonku yang tidak memungkinkan mengangkat telepon saat aku bertelpon balik. Meski Maria terheran kenapa tidak mengangkatnya saja. Aku bilang topik yang ingin kusampaikan lebih penting. Ia menjadi semakin penasaran.  

Agar tak membuang-buang waktu dan mengefesienkannya aku mulai pembicaraan ini.

“Jadi begini Mar. Sebelumnya aku sudah kasih tahu kan soal perasaanku ke kamu dan alasanku belum bisa menerima cintamu.” Maria mengangguk-angguk mengerti.

“Nah salah satu alasan terkuat adalah aku sudah mencintai wan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status